Linda Octavia 1, Anas Hidayat 2
1 Program Studi Arsitektur, Fakultas Arsitektur dan Desain, Universitas Kristen Duta Wacana.
2 Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Katolik Darma Cendika.
Email korespondensi: lindaoctavia2010@gmail.com
Abstrak
Ketukangan merupakan aktivitas yang dilakukan manusia sejak jaman purba, sebagai sebuah kepanjangan atau ekstensi dari tangan manusia sendiri. Tulisan ini mengkaji kembali hakikat tangan dan alat-alat ketukangan agraris pada desa-desa di Jawa. Melalui pameran Museum of the Ordinary Things pembaca akan diberikan pengetahuan mengenai cerita di balik alat-alat ketukangan. Ini akan dapat merunut kembali jejak ketukangan yang sebagian sudah hilang, sebagian sudah di ujung kepunahan. Dengan ketukangan, manusia bisa berproses untuk mengolah material yang ada di muka bumi, untuk membuat benda-benda sehari-hari sekaligus menegaskan keberadaannya. Ternyata, tangan memiliki hubungan erat dengan bahasa. Bangsa yang menggunakan tangannya dengan baik, akan memiliki bahasa yang lebih kompleks dan lebih maju dibanding bangsa yang lain. Jadi, tangan dan ketukangan sebetulnya menjadi salah satu faktor penting dalam perkembangan peradaban dan kebudayaan.
Kata-kunci : agraris, ketukangan, lokal, ordinary things, penyingkapan
Temu Ilmiah Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI) 9.
B029-B034