Awin Mulyati1, Rachmawati Novaria2, Agung Pujianto3

1,2,3 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Email korespondensi: awin@untag-sby.ac.id

https://doi.org/10.32315/ti.8.d083

Abstrak

Desa Buduran terletak di Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan. ada 2 (dua) tempat wisata yaitu Pasarean Aermata Ibu dan Bukit Kapur Arosbaya. Adanya jembatan Suramadu yang digratiskan oleh pemerintah, diharapkan kunjungan wisatawan ke Madura akan meningkat. Permasalahannya kunjungan wisatawan ke Madura terus mengalami penurunan termasuk ke destinasi wisata Arosbaya. Hal ini dikarenakan objek wisata tersebut belum dikelola secara optimal, serta kurangnya inisiatif masyarakat untuk menggali potensi kawasan wisata, dan kurangnya pengetahuan teknis untuk menghasilkan produk unggulan sebagai ciri khas objek wisata di Arosbaya. Metode implementasi dalam penelitian ini adalah pendekatan terapan. Studi ini dilakukan dengan memberdayakan kelompok ibu rumah tangga dan remaja dengan pelatihan perencanaan dan pembuatan produk olahan serta pelatihan pemasaran online. Outputnya termotivasinya ibu rumah tangga untuk berkembang, mandiri dalam mengelola kawasan wisata nya dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat setempat dan meningkatkan pendapatan asli daerah.

Kata-kunci : pemberdayaan, kewirausahaan, pemasaran online.

Temu Ilmiah Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI) 8.
D083-D090