Samsunan
Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Teuku Umar. Jln. Alue Peunyareng Komplek Kampus UTU, Meulaboh Aceh Barat 23615.
Email korespondensi: samsunan@utu.ac.id
Abstrak
Gempa dan tsunami di Aceh Desember 2004 sampai saat ini masih berdampak pada bangunan. Bangunan yang sudah kena tsunami, kondisi beton mulai rusak pada kolom. Kerusakan beton padda kolom mempengaruhi kekuatan struktur bangunan gedung. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat kerusakan beton pada kolom bangunan gedung Mess Korem 012/TU Ujong Karang Meulaboh dan memberikan gambaran kondisi kerusakan serta alternatif perbaikan struktur kolom. Metode penelitian sesuai Permen PU Nomor: 16/PRT/M/2010 tentang Pedoman Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan Gedung, dengan pengamatan visual langsung ke lapangan (field research) dan uji mutu beton yang terkena tsunami menggunakan Concrete Hammer test. Hasil pengamatan dan analisa lapangan, tingkat kerusakan struktur beton kolom rusak sedang. Terdapat 6 kolom dari 69 kolom retak-retak (0,5 – 1,2) mm sepanjang 50 – 100 cm. Hasil pengujian mutu beton menggunakan concrete hammer test pada kolom rata-rata kuat tekan konversi kubus standar (15 x 15 x 15 cm) diperoleh f’cu = 21,504 MPa atau silinder standar (Ø = 15 cm,h = 30 cm) diperoleh f’c = 17,85 MPa, tingkat standar deviasi 43,38. Struktur kolom terkena tsunami tergolong rusak sedang dan bisa diperbaiki.
Kata-kunci : evaluasi kerusakan, Mess Korem 012/TU Meulaboh, kolom beton bertulang, terkena tsunami.
Temu Ilmiah Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI) 6.
H 081-086