TEMU ILMIAH IPLBI

M. Yahya1, Ananto Yudono2, Arifuddin Akil3, Farouk Maricar4

1 Laboratorium Permukiman dan Lingkungan Permukiman, Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin
1,2 Laboratorium Perencanaan dan Perancangan Kota, Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Hasanuddin
3 Laboratorium Hidrologi, Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Email korespondensi: yahyasiradj70@gmail.com

https://doi.org/10.32315/ti.8.c019

Abstrak

Penyediaan air bersih merupakan perhatian utama di banyak daerah termasuk Makasssar. Perubahan tutupan lahan berdampak pada penambahan atau penurunan hasil air. Kegiatan penggunaan lahan yang mengubah lanskap di daerah aliran sungai seringkali dapat mempengaruhi hasil air. Upaya yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan sumber air baku perkotaan dengan memanfaatkan potensi air hujan. Penelitian ini bertujuan menentukan aliran permukaan di DAS Tallo dan melihat sub-air yang mengalami perubahan dalam ketersediaan air. Penambahan tutupan lahan terjadi pada permukiman dan pertanian lahan kering sedangkan pengurangan tutupan lahan terjadi pada tutupan sawah dan semak belukar. Curah hujan di DAS Tallo dilakukan pada dua stasiun pengukuran dengan jumlah curah hujan setiap tahunnya. Hasil pengukuran diperoleh curah hujan di DAS Tallo pada tahun 2002 sebesar 5.529 mm/pertahun mengalami peningkatan tahun 2007 sebesar 7.331 mm/pertahun dan pada tahun 2012 mengalami penurunan sebesar 2.680 mm/pertahun. Pengaruh perubahan tutupan lahan akan mempengaruhi serapan air hujan di permukaan.

Kata-kunci : Penutupan Lahan, sumber air baku, aliran permukaan, curah hujan

Temu Ilmiah Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI) 8.
C019-C024