Febrianto1, Musdalifah Rahman2, Satriani

1,2 Program Studi Magister Ilmu Perencanaan Wilayah, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
3 Program Studi Ilmu Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Email korespondensi: febrianto_planology@yahoo.co.id

https://doi.org/10.32315/ti.6.c053

Abstrak

Penataan ruang memiliki upaya melaksanakan pemamfaatan sumber daya wilayah agar dikelola sebaik dan sebesar-besarnya demi kemakmuran rakyat dengan memperhatikan kelestarian fungsi lingkungan hidupnya. Pertambahan jumlah penduduk dengan berbagai aktifitasnya menyebabkan peningkatan terhadap kebutuhan akan lahan serta konsumsi sumber daya yang semakin besar. Hal tersebut akan mempengaruhi daya dukung lingkungan suatu wilayah. Daerah studi kasus penelitian ini terletak di Kelurahan Tamangapa Kota Makassar. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui ketersediaan dan kebutuhan lahan melalui data kondisi fisik wilayah, jumlah penduduk, dan penggunaan lahan. Penelitian ini pun menggunakan analisis Jejak Ekologi yang menghitung tingkatan penggunaan sumber daya alam rata-rata individu, diikuti Analisis Biokapasitas yang menghitung seberapa besar kemampuan lahan mendukung kehidupan penduduk, yang nantinya dibandingkan melalui perhitungan ecological footprint. Dari hasil analisis tersebut disimpulkan bahwa daya dukung lingkungan di kelurahan tamangapa dalam kondisis surplus, dengan nilai daya dukung ekologis sebesar 1,1 diikuti kemampuan daya dukungnya dapat menghidupi hingga 11.568 orang dalam beberapa tahun kedepan.

Kata-kunci : daya dukung,kebutuhan dan ketesediaan lahan
Kata-kunci : jurnal, naskah, panduan, penulisan, template

Temu Ilmiah Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI) 6.
C 053-060